Teheran: Pesawat NATO Jangan Coba-Coba Terbang di Iran

Teheran: Pesawat NATO Jangan Coba-Coba Terbang di Iran

iran

TEHERAN:  Seorang komandan Pertahanan Udara Iran pada hari Senin (05/01/2015) memperingatkan NATO untuk tidak terbang di wilayah negaranya. Peringatan ini disampaikan setelah baru-baru ini mereka mengklaim telah mengidentifikasi pesawat dari aliansi militer.

“Kami telah mengumumkan melalui Organisasi Penerbangan Sipil Internasional [ICAO] bahwa pesawat tertentu, termasuk NATO dan pesawat militer, tidak diperbolehkan untuk melewati Republik Islam wilayah udara Iran,” kata Brigjen Farzad Esmayeeli, komandan Pangkalan Pertahanan Udara Khatam ol-Anbia Iran seperti dikutip oleh Fars News Agency Iran.

Esmayeeli menyebutkan pada awal September 2014 Iran memaksa mendarat pesawat Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) NATO yang membawa misi di Afghanistan.

Menurut pernyataan sebelumnya oleh Esmayeeli, pesawat ISAF “diidentifikasi dirinya sebagai pesawat penumpang saat berada di wilayah udara kami.” Esmayeeli mengumumkan pada awal Desember bahwa 108 personel militer NATO di pesawat telah ditahan setelah mendarat di Bandar Abbas.

Washington membantah pendaratan terpaksa dan mengatakan pesawat Uni Emirat Arab, disewa untuk membawa personil militer Amerika, telah mendarat di Bandar Abbas karena masalah dalam rencana penerbangan, dan kemudian dilanjutkan perjalanan panjangnya ke Dubai. Esmayeeli menegaskan bahwa setiap pesawat mengabaikan wilayah udara peringatan Iran akan dipaksa mendarat. (REY)

Sumber: Sputnik