WASHINGTON:  Sebuah studi komprehensif untuk mencari situs atau tempat baru guna menemptkan rudal pertahanan berbasis darat baru di Pantai Timur Amerika Serikat sedang dilakukan untuk mengantisipasi potensi ancaman serangan dari Korea Utara dan Iran. Badan Pertahanan Rudal atau Missile Defense Agency (MDA) Amerika Serikat telah mengumumkan hal tersebut .

Wakil Direktur MDA l Adm James Syring menggambarkan apa yang dilakkan sebagai “proses yang sangat deliberatif” dengan mempersempit daftar situs yang berpotensi untuk pertahanan rudal tinggal empat titik. “Empat lokasi berada di Michigan, Ohio, Fort Drum, New York, dan di Portsmouth, Maine,” kata  Syring dalam sebuah pidato yang disampaikan di Centre for Strategic International Studies, Senin (15/12/2014).

Menurut kepala MDA, situs pantai timur baru akan fokus pada pertahanan darat dari rudal balistik negara-negara nakal seperti Korea Utara dan mungkin Iran. Syring menjelaskan bahwa pencegat baru akan dihubungkan ke jaringan AS yang sudah ada mencakup tiga situs utama pertahanan rudal barat pantai di Alaska, California, dan Colorado.

Syring mengatakan bahwa sementara penelitian ini adalah jadwal akan selesai pada akhir 2015, “Belum ada keputusan yang dibuat oleh [AS] Departemen [Pertahanan] ini, tetapi persiapan telah dilakukan sehingga siap untuk dikerjakan jika ada keputusan.” (REY)
Sumber: Sputnik