Angkatan Udara Tunisia berencana mengganti helikopter HH-3E Jolly Green Giant dengan 12 Sikorsky S70 Black Hawk. Hanya saja belum jelas apakah alat tempur ini akan dalam status membeli atau disumbangkan oleh Amerika.
Dalam pengumuman Defense Security Cooperation Agency (DSCA) Amerika Serikat dikutip arabianaerospace.aero, Sabtu (13/12/2014) menyebutkan penjualan 12 Black Hawk kepada Pemerintah Tunisia mengidentifikasi UH-60M helikopter dalam konfigurasi Angkatan Darat AS standar. Demikian dikuitp arabiana
Meskipun revolusi Tunisia yang mulai musim semi Arab sudah selesai dan Tunisia dengan cepat telah kembali ke posisi stabil, tetapi keputusan pemerintah baru untuk mempertahankan tradisi sekuler negara itu menyebabkan oposisi dari garis keras Islam, dan cabang Al-Qaeda lokal Ansar al-Sharia terus mengancam akan melakukan tindakan. Kondisi ini yang menjadikan Tunisia membutuhkan peralatan tempur seperti Blackhawk.
Pada bulan April 2014, Tunisia mengerahkan ribuan tentara ke wilayah Chaambi pegunungan di perbatasan dengan Aljazair, di mana militan yang melarikan diri dari intervensi militer Prancis di Mali mengungsi, dan di mana lebih dari selusin tentara Tunisia telah tewas dalam serangan terhadap pos pemeriksaan militer di daerah. Operasi terbaru telah menyoroti kebutuhan untuk mobilitas udara yang lebih besar.
Kekuatan helikopter yang ada Tunisia terdiri dari dua skuadron yang dilengkapi dengan sekitar 18 Bell 205, Agusta-Bell AB205, Bell UH-1H dan sekitar tiga Agusta-Bell AB412. Selain juga sekitar 10 helikopter Sikorsky HH-3E Jolly Green Giant eks USAF. Unit ini berbasis di Bizerte-La Karouba.

Bahkan sebelum krisis sekarang, Tunisia melakukan upaya untuk menggantikan helikopter, terutama HH-3E. Tunisia meminta pasokan 12 SH-60F Seahawk pada tahun 2010, untuk menggantikan HH-3E, tapi kesepakatan tidak terlaksana. Selama kunjungan ke Washington DC pada bulan Agustus 2014, Presiden Tunisia Moncef Marzouki mengakui pihaknya tidak berharap bahwa Tunisia akan menjadi negara yang akan diserang berbagai kelompok garis keras seperti Suriah. Tetapi di belakang layar, Presiden mendesak AS untuk memberikan dukungan bagi angkatan bersenjata Tunisia, dan secara khusus meminta pasokan 12 helikopter Blackhawk.
“Kami telah meminta Amerika Serikat untuk memberikan sekitar 12 Blackhawk,” kata Marzouki dalam pidatonya di Dewan Atlantik. (VIT)
Sumber: arabianaerospace
Comments are closed