Pejabat tingkat tinggi dari Jepang dan Rusia akan bertemu untuk mencegah lebih jauh insiden udara antara angkatan udara masing-masing. Sejumlah media mengungkapkan
sebuah delegasi dari Japan Air Self-Defence Force (JASDF) akan mengunjungi Rusia selama seminggu mulai tanggal 15 Desember untuk berdiskusi dengan Angkatan Udara Rusia guna mencari meningkatkan kerjasama dan mengurangi ketegangan. Beberapa bulan terakhir telah terjadi peningkatan jumlah interceptions pada pesawat masing-masing oleh kedua negara.
Dilaporkan oleh media Nikkei Jepang dan Itar Tass Rusia, pertemuan akan mencakup diskusi tentang pertukaran kunjungan oleh angkatan udara kedua negara. Angkatan Laut kedua negara telah melakukan latihan bersama, maka tidak menutup kemungkinan latihan juga digelar untuk Angkatan Udara.
Dalam konteks Perang Dingin dan banyak perselisihan teritorial yang dihasilkan dari akhir Perang Dunia Kedua, Rusia secara tradisional menjadi alasan utama untuk JASDF berebut pesawat tempur untuk beberapa dekade.
Namun, dengan berakhirnya Perang Dingin jumlah pesawat Rusia yang mendekat wilayah Jepang menurun secara dramatis, meskipun mereka tidak berhenti sama sekali. Pada bulan Agustus 2013 pemerintah Jepang memprotes Rusia atas kedatangan bomber ke wilayah udaranya, meskipun Rusia dipertahankan pesawat mereka tetap tinggal di wilayah udara internasional.
Rusia dan China bertanggung jawab atas 533 interceptions oleh JASDF dari akhir April hingga 30 September. Naik dibandingkan dengan 308 untuk periode yang sama pada tahun 2013. Sementara sebagian besar dari mereka dalam menanggapi pelanggaran wilayah udara Cina, krisis di Ukraina dan Presiden Vladimir Putin meningkatkan keterasingan dari Barat juga telah menghasilkan pencegatan lebih dari pesawat Rusia.
Sebagai unjuk kekuatan, Putin baru-baru ini memerintahkan patroli udara meningkat di seluruh dunia, termasuk kawasan Pasifik yang dekat dengan Jepang. Meskipun pemerintah Jepang belum merilis angka intersepsinya dari akhir September, ada kemungkinan bahwa ketika itu terjadi mereka akan menunjukkan peningkatan lain pada bulan-bulan sebelumnya.
Dengan demikian, pertemuan ini mencoba dan mengurangi ketegangan dan meningkatkan pemahaman harus menjadi perkembangan yang disambut.(VIT)
Sumber: IHS Jane
