Beli 5 Seasprite, Peru Terus Genjot Militernya

Beli 5 Seasprite, Peru Terus Genjot Militernya

SH-2G Super Seaspritew

Angkatan Laut Peru membeli lima helikopter anti kapal selam Kaman SH-2G Super Seasprite bekas milik Royal New Zealand Air Force (RNZAF). Kesepakatan itu juga disetujui General Dynamics Air & Space Kanada, tetapi mesin akan diperbaharui dan ditingkatkan oleh Kaman di Bloomfield, Connecticut, Amerika Serikat. Pabrikan yang berbasis di Amerika menegaskan keterlibatannya pekan lalu.

RNZAF telah terbang Sdengan helikopter H-2G (NZ) sejak tahun 2001 yang bergabung dengan Skuadron 6 Skuadron di RNZAF dengan Basis Auckland. Selandia Baru meng-upgrade pesawat ke yang lebih baru SH-2G (I) dan menambah jumlah 5-8 helikopter untuk beroperasi tidak hanya dari ANZAC Kelas frigat HMNZS Te Mana dan Te Kaha, tetapi juga dari dua frigat, kapal patroli lepas pantai dan kapal multi-peran HMNZS Canterbury.

Versi NZ akan dimasukkan melalui lebih dari 40 juta dollar make-over di pabrik Kaman sebelum Fuerza de Aviación de la Marina de Guerra del Perú akan menerima mereka pada 2015. SH-2G awalnya dirancang untuk Angkatan Laut Amerika Serikat, tapi layanan yang telah lama beralih ke yang lebih mampu, lebih besar dan lebih mahal SH-60 Seahawk. Seasprites memiliki sejarah singkat dengan Angkatan Laut Australia yang kemudian juga beralih ke Seahawk. Tetapi Angkatan Laut Polandia dan Angkatan Udara Mesir masih mengoperasikan helikopter ini.

Peru saat ini membangun kembali aset penerbangan militer dan semi militer. Beberapa waktu lalu mereka membeli 50 pesawat maritim Fokker juga dari RNLAF. Selain itu  juga membeli selusin Alenia Aermacchi C-27J Spartan airlifters taktis dari Italia, 20 pesawat latih dasar Korean KT -1,  dan membeli dua lusin helikopter khusus Mil Mi-171 dari Rusia dan Airbus 145 Helikopter EC untuk polisi.

 

Sumber:  airheadsfly.com

4 Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Comments are closed