Polizia (Polisi), Carabinieri (Polisi Militer) dan Aeronautica Militare (Angkatan Udara Italia) menandatangani kesepakatan untuk penggunaan MQ-1 Predator dan MQ-9 Reaper di berbagai kegiatan perkotaan serta untuk mendukung operasi bantuan dalam kasus bencana alam.
Angkatan Udara Italia mengoperasikan kekuatan campuran 6 MQ-9 Reaper dan 6 MQ-1C Predator A yang dioperasionalkan skuadron ke 28 ° Gruppo (Squadron) wing 32 ° di pangkalan udara Amendola.
Drone Italia telah terbang ISR (Intelligence Surveillance Reconnaissance) serta evakuasi medis (Medical Evacuation), dukungan untuk TIC (Pasukan Di Contact), IED (Improvised Explosive Devices) monitoring dan Convoy Escort di Irak dan Afghanistan. Mereka juga telah mendukung Operasi Unified Protector di Libya, Mare Nostrum di Laut Mediterania dekat Lampedusa (di mana mereka telah memantau arus migrasi dan kemungkinan kecelakaankapal). Pesawat ini juga sedang dikerahkan di Kuwait untuk mendukung pimpinan koalisi anti ISIS pimpinan AS di Suriah dan Irak.
Memanfaatkan kemampuan drone-drone hingga 20 jam akan memungkinkan polisi untuk memantau peristiwa besar dan mendukung operasi anti-kejahatan dan kerusuhan. Predatpr Angkatan Udara Italia telah melakukan misi serupa selama pengamanan KTT G8 pada tahun 2009
Sumber: The Aviationist