
Kompetisi untuk bisa memenangkan proyek pengadaan empat kapal tanker oleh Korea Selatan memanas. Tiga perusahaan saling bersaing untuk mendapatkan kontrak senilai kurang lebih US$1,25 miliar tersebut.
Bahkan rencana pemerintah untuk mengumumkan pemenang pada akhir November 2014 ini kemungkinan akan ditunda karena pemerintah harus menimbang banyak hal. Pengumuman mungkin baru awal 2015.
Saat tiga tanker bersaing ketat yakni Boeing KC-46, Airbus A330 MRTT dan Israel Aerospace Industries’ B767 MMTT. Mereka berlomba-lomba mempengaruhi pemerintah dengan menawarkan kelebihan masing-masing pesawat mereka.
“Kita sedang mendekati ujung akhir negosiasi harga. Tapi usulan peserta mengenai perjanjian diimbangi belum memenuhi target kami. Dengan demikian, mungkin ada keterlambatan dalam memilih pemenang, “kata seorang pejabat dari Administrasi Program Akuisisi Pertahanan mengatakan, yang menolak disebutkan namanya.
Militer Korea Selatan memerlukan pesawat pengisian bahan bakar untuk bisa menjangkau pulau paling timur dari Dokdo. Saat ini pesawat Jepang hanya mampu terbang di sekitar pulau tersebut dalam waktu 30 menit. Dengan adanya pesawat tanker pastilah patroli bisa dilakukan lebih lama. Lalu bagaimana Boeing, Airbus dan Israel Aerospace Industries sesorah tentang kemampuannya? Kita simak satu persatu