
Kapal serbu amfibi kelas Mistral kedua yang dibangun di Perancis di bawah kontrak dengan Rusia Kamis 21 November 2014 secara resmi mengambang. Kapal pembawa helikopter bernama Sevastopol, meninggalkan dermaga kering di kota pelabuhan Perancis Saint-Nazaire.
Rusia dan Perancis menandatangani kontrak senilai US$1,5 miliar untuk dua kapal kelas Mistral pada Juni 2011. Pembawa pertama, Vladivostok, diharapkan untuk bergabung dengan Angkatan Laut Rusia pada akhir tahun ini, sementara Sevastopol akan tiba di Rusia pada tahun 2015 .
Namun kesepakatan itu terganggu dengan krisis Ukraina yang menjadikan Amerika dan Eropa memberi sanksi pada Rusia yang dianggap ikut berperan dalam krisis tersebut.Prancis menegaskan akan menunda pengiriman Vladivostok yang seharusnya dikirim pada 14 November 2014. Sementara Rusia masih akan menunggu hingga akhir November. Jika Prancis ngotot tidak mau mengirimkan kapal, maka Rusia mengancam akan menempuh jalur hukum.
Tetapi sepertinya Prancis akan tetap menyerahkan kapal tersebut. Terbukti NATO Kamis 21 November 2014 menyatakan keprihatinannya atas kemungkinan pengiriman kapal ke Rusia. Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan hal tersebut pada hari Kamis pada konferensi pers di sebuah pangkalan udara militer dekat Tallinn.
Sumber: Ria Novosti