More

    ISIS Mencari Konsultan Senjata

    on

    |

    views

    and

    comments

    isil

    Arsenal ISIS semakin dipenuhi senjata. Masalahnya mereka tidak memiliki kemampuan untuk menggunakan dan merawat semua senjata karena teknologi yang cukup tinggi. Mereka pun mencoba mencari konsultan senjata dari Negara lain untuk mengajari bagaimana menggunakan dan memelihara senjata mereka.

    Seorang perwira militer AS yang akrab dengan ISIS mengatakan kelompok ekstremis Sunni mengirimkan pesan ke pasar gelap perdagangan senjata tentang kebutuhan konsultan senjata tersebut.

    “Mereka telah merebut senjata kami, dan sekarang mereka berusaha untuk menggunakannya melawan kita, tapi beberapa dari mereka yang terlalu canggih untuk mereka, dan sehingga mereka perlu instruksi khusus,” kata petugas itu.

     

    Teknisi senjata nakal biasanya berasal dari militer Rusia dan Bulgaria. Mereka bersedia untuk membantu kelompok-kelompok aliran keras dengan bayaran tinggi. Tapi petugas mengatakan masih harus dilihat apakah ada teknisi berkaliber tinggi akan didapatkan oleh ISIS.

    Pensiunan Tentara Letjen James Dubik, seorang analis di Institut Studi Perang yang berbasis di Washington mengatakan ISIS mahir merekrut orang untuk semua jenis keterampilan. “Mereka memiliki sistem perekrutan dan saluran rekrutmen yang sangat canggih,” kata Dubik. “Ada sejumlah orang Amerika dan Eropa yang sudah mendaftar untuk bekerja dengan ISIS. Hal ini tidak terbayangkan bahwa mereka bisa menarik beberapa mantan tentara. ”

    Negara Islam telah lama menggunakan gudang yang relatif sederhana dari senjata, granat berpeluncur roket dan truk yang dimodifikasi. Tapi ketika mereka bergerak berahsil mendapatkan sejumlah senjata dan kendaraan canggih buatan Amerika yang digunakan tentara Irak.

    Mantan anggota pasukan keamanan Irak era Sadam Hussein dikabarkan juga telah bergabung degnan ISIS dengan tujuan menjatuhkan pemerintah Syiah yang menguasai Irak.

    Pensiunan Tentara Mayjen. Robert Scales mengatakan bahwa kemampuan mekanik mantan tentara Irak ini cukup memadahi. “Mereka melakukannya dengan sangat baik dengan hal-hal dasar, karena beberapa warga Irak [yang] bergabung kekuatan berasal dari tentara,” katanya. “Mereka akan melakukan sangat baik dengan mortir dan artileri.”

     

    Sumber: Washington Post

    Share this
    Tags

    Must-read

    Sebagian Misi Kami Melawan Channel Maling Berhasil

    Sekitar 3 tahun Channel JejakTapak di Youtube ada. Misi pertama dari dibuatnya channel tersebut karena banyak naskah dari Jejaktapak.com dicuri oleh para channel militer...

    Rudal Israel dan Houhti Kejar-kejaran di Langit Tel Aviv

    https://www.youtube.com/watch?v=jkIJeT_aR5AKelompok Houthi Yaman secara mengejutkan melakukan serangan rudal balistik ke Israel. Serangan membuat ribuan warga Tel Aviv panic dan berlarian mencari tempat perlindungan. Serangan dilakukan...

    3 Gudang Senjata Besar Rusia Benar-Benar Berantakan

    Serangan drone Ukraina mengakibatkan tiga gudang penyimpanan amunisi Rusia benar-benar rusak parah. Jelas ini sebuah kerugian besar bagi Moskow. Serangan drone Ukraina menyasar dua gudang...

    Recent articles

    More like this