Dua jet tempur F-16 Belanda yang menjadi bagian pasukan NATO dalam misi penjagaan udara di negara-negara Baltik, mencegat sebuah pesawat kargo Rusia Ilyushin di dekat Estonia dan ruang udara Lithuania, Belanda. Demikian disampaiakn Departemen Pertahanan Belanda Kamis 13 November 2014. Ini adalah yang kali pertama pesawat tempur Belanda menemui pesawat Rusia di Baltik.
Intersep  berlangsung Rabu malam ketika Ilyushin terbang ke arah kota Rusia Kaliningrad. Eksklave Kaliningrad terjepit di antara Polandia dan Lithuania.
Kementerian pertahanan Belanda mengatakan dalam sebuah pernyataan Ilyushin telah terbang di wilayah udara internasional tetapi telah dicegat ketika mendekati ruang udara dari kedua negara tanpa mengajukan rencana penerbangan. Dikatakan pesawat tidak mengganggu ke ruang udara mereka sebagai pernyataan kementerian sebelumnya telah mengatakan.
Kementerian Pertahanan Rusia juga membuat jelas pesawat itu tetap dalam ruang udara internasional. “Penerbangan ini dilakukan pada rute yang tetap di atas perairan netral dari Laut Baltik sesuai dengan aturan internasional tentang penggunaan ruang udara,” kata kantor berita milik negara RIA Novosti mengutip kementerian pertahanan.
Bulan lalu, NATO mengatakan telah melakukan lebih dari 100 penyadapan dari pesawat Rusia tahun ini, sekitar tiga kali lebih banyak pada tahun 2013, di tengah meningkat tajam ketegangan antara Barat dan Moskow atas krisis Ukraina.
Aliansi militer Barat baru-baru ini melaporkan peningkatan tingkat aktivitas militer Rusia di langit di atas Laut Baltik. Bulan lalu, Norwegia bergegas F-16 untuk melacak empat pembom Rusia.
Presiden Vladimir Putin telah berkomitmen untuk menghidupkan kembali angkatan bersenjata Rusia, yang telah dirusak oleh masalah ekonomi yang diikuti runtuhnya Uni Soviet. Dia menyangkal suatu serangan terhadap NATO. Anggota aliansi NATO pimpinan AS telah meningkatkan kewaspadaan sejak krisis meletus Ukraina awal tahun ini.
Sumber: Reuters
