Perusahaan penerbangan asal Belgia, AD Trade, telah menandatangani kontrak pembelian satu unit pesawat CN-235 buatan PT Dirgantara Indonesia. Kontrak pembelian pesawat ini senilai US$22 hingga US$23 juta Dollar Amerika. “Dan ini pesawat ke empat. Sebelumnya sudah membeli tiga dari kita,” kata Direktur Utama PT DI Budi Santoso, Kamis 6 November 2014.
Menurut dia, CN-235 yang dibeli Belgia tersebut merupakan pesawat multifungsi dengan kemampuan militer, evakuasi medis, patroli maritim, hingga pengiriman barang.
Budi menambahkan, keunggulan lain dari pesawat ini ialah mampu mendarat pada landasan yang tidak terlalu baik, sehingga banyak pembeli berasal dari Asia dan Afrika.
“Pembelinya dari Malaysia, Brunei, Pakistan, sampai Korea Selatan. Ada dua negara dari Afrika juga,” kata Budi menjelaskan.
Ia pun menambahkan bahwa produk PT DI perlahan namun pasti, semakin diminati oleh dunia dan berharap bisa terus berlanjut di masa mendatang.”Untuk ke depannya Belgia juga masih berminat dan rencananya akan kembali memesan sebanyak dua unit,” kata dirut perusahaan yang bermarkas di Bandung itu.
Selain memproduksi pesawat terbang, PT DI juga membuat komponen dan jasa perawatan pesawat atau helikopter dari berbagai jenis.