China kembali membuat kemajuan dalam sistem persenjataan dengan mengklaim telah berhasil melakukan uji senjata laser untuk menembak jatuh drone atau pesawat tak berawak. Senjata ini mampu menembak jatuh berbagai pesawat kecil dalam radius dua kilometer dan dapat melakukannya dalam lima detik setelah menemukan target, kata sebuah pernyataan yang dirilis oleh China Academy of Engineering Physics, salah satu sistem co-developer Senin 3 November 2014
Memiliki karakter kecepatan, ketepatan dan suara yang senyap, sistem ini dirancang untuk menghancurkan tak berawak, drone skala kecil ke dalam ketinggian 500 meter dan pada kecepatan di bawah 50 m / s, kantor berita Xinhua melaporkan.
“Mencegat drone biasanya pekerjaan penembak jitu dan helikopter, namun tingkat keberhasilan mereka belum cukup dan keakuratan juga belum tinggi sehingga tidak dapat mengakibatkan kerusakan yang diinginkan,” kata Yi Jinsong, seorang manajer China Jiuyuan Hi-Tech Equipment Corp, sebuah kelompok yang menjadi ujung tombak proyek ini.
Menurut Yi, drone skala kecil yang relatif murah dan mudah digunakan, yang membuat mereka pilihan yang mungkin bagi para teroris. Selain itu, kekhawatiran telah dikemukakan di atas drone terlibat dalam kegiatan pemetaan tanpa izin dan mempengaruhi ini bisa saja pada kegiatan udara militer dan sipil.
Sistem laser baru, yang baik akan diinstal atau dibawa kendaraan, diharapkan dapat memainkan peran kunci dalam memastikan keamanan jika terjadi peristiwa besar di daerah perkotaa. Ditambahkan dalam tes baru-baru ini senjata itu berhasil menembak jatuh lebih dari 30 drone dengan tingkat keberhasilan 100 persen.
Sumber: Standard Bisnis