Evo Morales kembali terpilih sebagai Presiden Bolivia setelah mendapatkan 61% dalam pemilu yang digelar pada 12 Oktober 2014 lalu. Kepastian kemenangan Morales ini setelah Komisi Pemilihan Umum Negara tersebut menyelesaikan 99,82 persen penghitungan suara Minggu 19 Oktober 2014
Morales mengungguli pesaing utamanya yakni seorang penguasaha Samuel Doria Medina dari National Unity Front dari kelompok moderat kanan yang memperoleh 37 persen suara. Sementara pesaing ketiga, mantan presiden Bolivia Jorge Quiroga, mendapatkan 9% suara.
Pemilu Bolivia diikuti 6,2 juta orang yang juga secara bersamaan memilih wakil presiden, 130 anggota anggota kongres dan 36 senator. Dengan kemenangannya ini maka Morales menjabat untuk tiga periode hingga nanti 2020. Sebelum hasil resmi diumumkan, ribuan pendukung Morales di seluruh negeri dituangkan ke jalan-jalan untuk merayakan pemilihan ulang setelah hasil jajak pendapat keluar keluar memprediksi 61 persen mendukung presiden.
Awal pekan ini, para pemimpin Argentina, Uruguay, Venezuela dan Nikaragua mengucapkan selamat Evo Morales pada kemenangannya dalam panggilan telepon dan di Twitter.
Morales adalah tokoh pertama dari etnis Aymara yang berhasil menduduki posisi tertinggi di Bolivia. Aymara adalah penduduk asli di Amerika Selatan.
Sumber: Ria Novosti
Comments are closed