Sistem pesawat tak berawak Angkatan Laut AS MQ-4C Triton yang kedua berhasil melakukan tes penerbangan perdana. Beroperasi dari fasilitas manufaktur di Palmdale, Angkatan Laut dan Northrop Grumman melakukan uji terbang selama 6,7 jam pada Rabu 15 Oktober 2014.

Penerbangan ini merupakan langkah awal penting dalam mempersiapkan pesawat untuk terbang ke fasilitas Angkatan Laut di Maryland akhir bulan ini. “Tim kami bekerja sangat keras untuk mendapatkan Triton kedua agar siap untuk penerbangan pertama. Dan ini akan membantu kami merencanakan penerbangan feri ke Naval Air Station Patuxent River,” kata Mike Mackey, Direktur Program Triton, Northrop Grumman. “Kami ingin terus bekerja dengan Angkatan Laut selama fase berikutnya dari program uji terbang Triton untuk mempercepat ketersediaan untuk Warfighter.”  Dalam persiapan untuk penerbangan feri yang aman, pesawat akan menjalani berbagai pemeriksaan dan inspeksi darat.

Northrop Grumman adalah kontraktor utama Angkatan Laut untuk Triton UAS. Khusus dirancang untuk misi maritim hingga 24 jam, Triton bisa terbang pada ketinggian lebih dari 10 mil, memungkinkan untuk cakupan 1 juta mil laut persegi lautan. Memiliki kemampuan tinggi dalam intelijen, pengawasan dan pengintaian. Sensornya dapat mendeteksi dan mengklasifikasikan berbagai jenis kapal. Angkatan Laut berencana memiliki 68 Triton.

Sumber: Naval Today