Setelah menghilang sejak 3 September 2014, Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un akhirnya menampakkan diri kembali. Kim mengunjungi sebuah distrik dan universitas baru pada Selasa 14 Oktober 2014. Ketidakmunculan pemimpin negara otoriter tersebut sempat memunculkan berbagai spekulasi dari sakit hingga dikudeta. Laporan mengenai penampilan Kim dimuka umum masih belum bisa diverifikasi karena sampai saat ini belum ada gambar yang membuktikannya. Kehadiran Kim di sebuah acara pada Selasa dilaporkan kantor berita Korea Utara KCNA.
Kim (31) sebelumnya tidak pernah tampil di depan publik sejak 3 September lalu. Dia bahkan tidak menghadiri upacara ulang tahun partainya pada Jumat 10 Oktober 2014 dan juga absen dalam sejumlah pertemuan dengan parlemen. Berita dari KCNA tentang Kim muncul pada Selasa namun media milik negara tersebut tidak merinci pada hari apa Kim melakukan kunjungan publiknya.
Dalam berita tersebut ditulis Kim mengunjungi universitas Natural Energy Institute of the State Academy of Science yang baru saja selesai dibangun. “Para ilmuwan kita adalah pahlawan yang memberikan pengabdian hidup demi pembangunan bangsa yang sejahtera dan kuat,” kata Kim sebagaimana dikutip dari KCNA.
Sejumlah pengamat mengatakan bahwa berita KCNA ditulis dengan tujuan untuk membantah spekulasi yang berkembang di luar negeri dan juga untuk meredakan kekhawatiran di kalangan militer dalam negeri–yang pada Jumat lalu sempat beradu tembak dengan Korea Selatan. “Dia adalah pemimpin militer, dan ada insiden militer beberapa hari lalu,” kata An Chan-il, kepala lembaga ahli Korea Utara yang berkantor di Seoul. “Ada kekhawatiran di dalam tubuh militer Korea Utara yang bisa diredakan oleh kehadiran Kim,” kata dia.
Sebelumnya sejumlah pejabat Korea Utara membantah bahwa Kim tidak pernah tampil di depan publik karena kesehatannya. Selain itu, sumber-sumber dari Amerika Serikat dan Korea Selatan juga mengatakan bahwa tidak ada indikasi yang menunjukkan Kim tengah mengalami krisis politik.
Seorang sumber yang mempunyai akses terhadap pejabat tinggi di Korea Utara mengatakan kepada Reuters bahwa Kim masih berkuasa di negaranya. Kim tidak bisa tampil di depan publik karena luka kaki pada saat melakukan latihan militer. Sejak Juli lalu Kim memang selalu nampak berjalan dengan pincang sejak Juli lalu.
Sumber: Telegraph
Comments are closed.