India mencari jalur cepat untuk bisa memproduksi helikopter serangan yang dibuat di dalam negeri. Perusahaan milik negara, HAL telah menginvestasikan lebih dari Rs 150 crore lebih untuk membangun dua prototipe dari Light Combat (LCH) yang akan membantu dalam penyelesaian awal program.
“Kami telah menginvestasikan Rs 150 crore lainnya dalam proyek untuk membangun dua prototipe dari LCH yang akan membantu dalam memajukan tanggal Intial Operational Clearance (IOC) dari Desember 2015 sampai menjadi September 2015,” kata Kepala HAL RK Tyagi PTI.
Dia mengatakan dengan penambahan dua prototipe baru, program pengujian akan bisa lebih cepat dan izin bisa segera didapat.
LCH adalah program pengembangan helikopter serang yang direncanakan untuk dilantik ke dalam Angakatan Udara dan Angkatan Darat India. Saat ini sudah ada dua prototipe dari LCH– Teknologi Demonstran (TD1) dan TD2.
“Dua prototipe tambahan (TD3 dan TD4) direncanakan untuk mengurangi waktu pengembangan yang mengarah ke IOC (izin produksi). TD3 telah dibangun dan telah memulai uji darat dari tanggal 7 September dan TD4 masih dalam proses,” kata seorang pejabat HAL.
Sebanyak 175 penerbangan telah dilakukan TD-1 sedangkan prototipe kedua telah melakukan lebih dari 205 tes penerbangan evaluasi. “Tahap berikutnya dari kegiatan difokuskan pada integrasi sistem misi dan sistem senjata. Diskusi teknis dan komersial berada di bawah kemajuan dengan vendor masing-masing,” kata pejabat itu.
Sumbre: Economic Time India