
Untuk kali pertama militant Negara Islam (IS) muncul di kota Derna Libya timur. Mereka meneriakkan berbagai slogan dan mengibarkan bendera IS. Hal ini menunjukkan gerakan kelompok militant ini semakin luas.
Sky News Arabia Senin 6 Oktober 2014 melaporkan hal tersebut. Sebuah foto yang diterbitkan oleh Sky News Arabia menunjukkan IS militan mengemudi di mobil sepanjang jalan kota, dengan militan duduk di bagasi melambaikan bendera hitam IS.
Libya saat ini sedang menghadapi gelombang kekerasan terburuk sejak 2011 setelah penggulingan Muammar Gaddafi dan perang saudara berkepanjangan. Setelah konflik, negara ini telah dilihat bentrokan antara berbagai milisi, dipersenjatai dengan senjata yang disita dari depot amunisi pemerintah.
IS, juga dikenal sebagai Negara Islam Irak dan Suriah Raya (ISIS) atau Negara Islam Irak dan Levant (ISIL), telah memerangi pemerintah Suriah sejak 2012 Pada bulan Juni 2014, kelompok diperpanjang serangannya ke utara dan Irak barat.
Pada bulan September, Presiden AS Barack Obama mengumumkan strateginya ditujukan untuk mengalahkan IS dan mencegah dari menyebar di seluruh Timur Tengah. Sebuah koalisi pimpinan AS mulai melakukan serangan udara terhadap IS di Suriah pada bulan yang sama, sementara secara bersamaan terus serangan udara di Irak
Sumber: Ria Novosti