Inggris akan menambah dua jet untuk bergabung dalam serangan terhadap pejuang garis keras Negara Islam (IS) di Irak. Dua jet ini akan bergabung dengan dengan enam Tornado GR4 Inggris yang sudah ada di Pangkalan Royal Air Force (RAF) Akrotiri di Siprus
Hal tersebut disampaikan Perdana Menteri David Cameron Kamis 2 Oktober 2014 saat melakukan kunjungan mendadak di Pangkalan Akrotiri. “Kurang dari sepekan dalam operasi tempur di Irak, saya ingin datang ke sini untuk menyatakan terima kasih kepada pasukan kita yang telah menjalankan pekerjaan penting yang mereka lakukan guna mengalahkan teroris ISIL yang mengancam keamanan bukan hanya di Irak, Suriah dan wilayah, tetapi di jalan-jalan Inggris juga,” katanya, menurut Kantor Perdana Menteri yang dikenal dengan Downing Street. “Ini adalah kesempatan untuk mendengar langsung mereka, operasi mereka, tantangan yang mereka hadapi dan apa dukungan yang mereka butuhkan.
“Mereka sudah menerbangkan selusin serangan dan melakukan gempuran empat misi, berhasil memukul delapan target dan membantu pasukan Irak terus mempertahankan wilayah, tetapi juga mendorong kembali ISIL juga.
Cameron memastikan bahwa dapat menjaga tempo ini dalam beberapa hari ke depan sehingga akan mengerahkan dua Tornado tamabahn ke Akrotiri. RAF melakukan serangan pertama pada Selasa, pemboman sebuah pos artileri dan sebuah truk bersenjata yang digunakan oleh militan IS. Sejauh ini mereka memukul delapan target di lima lokasi.