TEKNOLOGI BARU
Menariknya, dalam sebuah wawancara yang diberikan pada akhir tahun 2013, Jenderal Hawk Carlisle mengatakan pesawat generasi ke-5 akan memberikan identifikasi sasaran untuk rudal yang diluncurkan dari sebuah kapal perang permukaan atau kapal selam. Kemampuan pesawat ini digambarkan memiliki kemampuan perang elektronik sehingga bisa menjadi mata bagi kapal dan kapal selam untuk kemudian melesatkan rudalnya guna menghantam target yang sudah ditandai oleh Raptor. Dan sepertinya hal ini sudah dipraktikan dalam serangan pertama ke Suriah. Sejumlah rudal Tomahawk diluncurkan dari USS Arleigh Burke dan USS Philippine Sea. Tidak mungkin rudal diluncurkan tanpa ada target yang telah ditentukan. Sehingga bisa disimpulkan perang Suriah menjadi ajang pertama bagi Raptor untuk menunjukkan kemampuan barunya.
UNTUK DETIL F-22 RAPTOR SILAHKAN BACA: F-22, HANTU WARISAN PERANG DINGIN
Sumber: The Aviationist
Comments are closed