Kementerian Pertahanan Rusia dengan tegas membantah tuduhan kepala militer Ukraina tentang penggunaan senjata nuklir taktis di bandara Lugansk di timur Ukraina. Tudingan itu muncul di sejumlah media Ukraina dengan mengutip pernyataan Menteri Pertahanan Geletei setelah kembali dari pembicaraan di Polandia.
“Pemimpin Ukraina harus mempertimbangkanuntuk mengirim Geletei ke kursus pelatihan dasar militer untuk pemula guna belajar efek utama dari ledakan nuklir dan konsekuensinya,” kata Kementerian Pertahanan Rusia Sabtu 20 September 2014.
“Ini hanya upaya Geletei untuk mencari alasan kegagalan operasi mereka di tenggara Ukraina dengan dugaan tindakan unit tentara Rusia terlihat seperti paranoia. Absurd. Tidak akan ada yang percaya [Rusia menggunakan senjata nuklir] “kata kementerian itu.
Kepada Media Ukraina sehari sebelumnya, Geletei mengatakan bahwa tentara Rusia telah mengirimkan dua serangan nuklir taktis di bandara Lugansk dengan sistem mortir Tyulpan 2S4 self-propelled, sehingga menyebabkan pasukan Ukraina harus meninggalkan daerah itu. “Serangan itu begitu kuat sehingga mereka menghancurkan bangunan sepenuhnya dari atas ke bawah,” laporan media yang mengutip pernyataannya.
Sumber: Itar Tass
Comments are closed.