Hubungan negara-negara yang tergabung dalam pakta pertahanan Atlantik Utara (NATO) dengan Rusia makin memanas. Setelah NATO memulai latihan besar-besaran di Ukraina, Senin 15 September 2014 pada hari yang sama, kapal-kapal dari Armada Pasifik Rusia mulai latihan pertempuran laut sebagai bagian dari pemeriksaan kesiapan tempur mendadak pasukan Distrik Militer Timur. (baca: NATO Mulai Gelar Latihan Militer di Ukraina)
“Kelompok-kelompok tempur Taktis rudal, kapal selam dan kapal penyapu dalam formasi yang berbeda dari Armada Pasifik latihan tempur angkatan laut dengan kelompok aksi permukaan musuh simulasi di Laut Okhotsk dan Laut Jepang,” kata layanan pers Kementerian Pertahanan Rusia.
Kapal-kapal akan berlatih menembakkan berbagai jenis torpedo, mortir, serta t menyapu, dan pertahanan udara.
Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan sekejap latihan kesiapan tempur di Distrik Militer Timur mulai September 11. Pertahanan udara dan unit militer disiagakan tempur penuh dari 10:00 waktu Moskow [06:00 GMT] pada hari Kamis. Menurut Departemen Pertahanan, sejumlah unit udara kabupaten yang melaksanakan latihan kesiapan tempur di Kepulauan Kuril, dekat kota Anadyr di wilayah otonomi Chukotka, dan di pulau Sakhalin.
Pada bulan Agustus, inspeksi mendadak kesiapan tempur Distrik Militer Timur berlangsung dan sukses. Selama pemeriksaan, pasukan pesisir kabupaten dilakukan pawai kendaraan dan dipraktekkan udara dan pertahanan pelabuhan selama simulasi pertahanan pesisir.
Sumber: Ria Novosti
