Republik Singapura Air Force (RSAF) menerima Jet Trainer, Alenia Aermacchi pesawat M-346 baru dan meresmikannya menjadi Skuadron 150 di pangkalan udara Cazaux Air Perancis pada Rabu 3 September 2014 waktu Prancis.
Menteri Pertahanan Dr Ng Eng Hen yang meresmikian skuadron tersebut menekankan peran penting pesawat M-346 dalam pelatihan air crew RSAF generasi berikutnya.
Pesawat M-346 memungkinkan untuk simulasi pesawat baru yang canggih “Hal ini memungkinkan pilot kami berlatih untuk mendapatkan lingkungan tempur udara dalam kokpit – mereka dapat disimulasikan, seperti dalam penanganan peperangan elektronik, radar multi-mode dan rudal Beyond Visual Range, di awal pelatihan mereka. Dan ini akan meningkatkan kualitas dan realisme pelatihan terbang, dan memungkinkan kita untuk menghasilkan aircrew tempur yang tangguh dan siap tempur.”
RSAF mengakuisisi pesawat M-346 pada tahun 2010 sebagai bagian dari program lanjutan Jet Trainer untuk menggantikan A-4SU super Skyhawk, dan mengambil pengiriman pesawat pertama pada 2012 Hingga saat ini, Squadron 150 telah menerima armada penuh sebanyak 12 M -346.
RSAF mengatakan dalam sebuah pernyataan pers bahwa peresmian pesawat M-346 menjadi Squadron 150 menggarisbawahi pentingnya pelatihan di luar negeri RSAF dalam mengasah kesiapan dan profesionalisme operasional, dan dalam meningkatkan interaksi profesional dan pribadi dengan angkatan bersenjata lainnya.
Pelatihan RSAF di Prancis, yang dimulai pada tahun 1998, juga telah meningkatkan hubungan pertahanan yang kuat dan berbasis luas antara Perancis dan Singapura, RSAF menambahkan. Singapura sendiri dikenal memiliki banyak pesawat tempur yang ada di luar negeri karena keterbatasan wilayah. Selain di Prancis, sejumlah skuadron juga berpangkalan di Amerika Serikat.
Sumber: Asia One
