AS: Pasukan Rusia di Perbatasan Ukraina Sangat Mematikan

AS: Pasukan Rusia di Perbatasan Ukraina Sangat Mematikan

Amerika kembali melontarkan pernyataan tajam terkait Rusia. Negara ini menyebut pasukan Rusia yang ditempatkan di perbatasan Ukraina merupakan kekuatan yang mematikan. Mereka dilengkapi denganartileri serta persenjataan pertahanan udara yang canggih.Pentagon menyebut kekuatan yang mereka lihat di perbatasan sangat mampu dan sangat mematikan melebihi apa yang terlihat sebelum ini.

Juru bicara Pentagon Kolonel Steven Warren kepada wartawan Kamis 4 September 2014 mengatakan pasukan Rusia di lapangan sudah membawa artileri lapangan, roket-roket, sistem anti-pesawat, serta pasukan lain yang menyediakan dukungan logistik dan lainnya untuk pasukan tempur. “Ini adalah kekuatan bersenjata yang sangat kuat dan kami sangat prihatin,” kata Warren. Namun untuk jumlah pasukan, Pentagon menyebut belum ada penambahan. Masih sekitar 10.000 personel.

Pernyataannya muncul setelah konflik di Ukraina mendominasi pertemuan pemimpin puncak NATO di Inggris, dengan seruan untuk aliansi menawarkan bantuan lebih lanjut kepada Kiev pasukan militer dan untuk menyebarkan di negara-negara bekas blok Soviet yang sekarang menjadi anggota NATO. NATO menuduh Moskow mengirim ratusan pasukan ke Ukraina dalam apa yang disebut ancaman paling serius terhadap keamanan di Eropa sejak Perang Dingin. (baca:Rusia: AS Rusak Upaya Damai di Ukraina)
NATO melihat anekasasi Maret Rusia atas Krimea, Ukraina, sebagai pelanggaran atas Undang Undang Pendirian NATO-Rusia 1997 yang memastikan perbatasan pasca-Perang Dingin Eropa dan melarang penggunaan kekuatan untuk mengubahnya.
Sejak krisis meletus pada Maret, Amerika Serikat telah memberikan sekitar 70 juta dolar AS bantuan “non-mematikan” kepada pasukan keamanan Ukraina, tetapi sejauh ini memilih menentang mengirim senjata ke Kiev.

Sumber: BBC