Kementerian Luar Negeri Rusia akan mengirim sebuah ekspedisi pada bulan September 2014 ini ke Pulau Shumshu (Kuriles) untuk menemukan kuburan tentara mereka saat Perang Dunia II.

Wakil Menteri Dmitry Bulgakov kepada wartawan, Selasa 2 September 2014 mengatakan ekspedisi, yang diselenggarakan dengan partisipasi gabungan dari Russian Search Movement, Russian Geographical Society dan Culture Ministry. Mereka akan mencari sisa-sisa tentara Rusia yang meninggal di berbagai tempta di dunia, merawat kuburan mereka sekaligus mengumpulkan sisa-sisa peralatan perang dan dikembalikan ke museum.

Salah satu tempat yang diperkirakan banyak kuburan tentara Rusia adalah di Kuril. Ketika Perang Dunia II. Kala itu Soviet menempatkan sebuah divisi infanteri, resimen tank, resimen pertahanan udara dan pangkalan udara dua yang terletak di bawah tanah. Garnisun memiliki 60 tank, 27 artileri dan 310 emplacements senapan mesin di wilayah tersebut. Anggota ekspedisi, sekitar 50 orang, akan berangkat ke Shumshu dengan kapal dari Armada Pasifik dari Kamchatka, di mana mereka akan tiba dengan pesawat dari Moskow. Sebuah tur untuk wartawan akan juga diselenggarakan untuk membuat film dokumenter tentang pertempuran tentara Soviet di Timur Jauh pada tahun 1945. Ekspedisi ini akan berlangsung dari 6 September – 25 September. Kebetulan pulau Kuriles saat ini tidak berpenghuni setelah dihantam tsunami pada tahun 1952.

Sumber: Itar Tass