Site icon

Setelah China, AS Juga Gagal Uji Pesawat Hipersonik

Tes lanjutan kendaraan hipersonik US Army yang dilakukan Senin 25 Agustus 2014 gagal. Sebelumnya pesawat hipersonik China juga meledak sesaat setelah melakukan uji tes kedua.

Pentagon secara resmi mengumumkan peluncuran uji gagal empat detik setelah lepas landas dari Launch Complex Kodiak di Alaska. Kemudian operator memicu urutan peledakan diri. “Karena anomali, tes dihentikan di dekat landasan peluncuran sesaat setelah lift-off untuk memastikan keselamatan publik,” kata rilis Pentagon sembari menambahkan bahwa para pejabat sedang melakukan penyelidikan atas kegagalan ini.

Program Lanjutan Hypersonic Amerika sukses menjalani tes pertama dari Hawaii pada November 2011. Alat tersebut mampu menempuh jarak 2.500 kilometer hanya dalam waktu sekitar 30 menit. Program tersebut memberikan senjata dengan kecepatan 3.600 mph. Sebelumnya China juga gagal melakukan uji pesawat hipersoniknya. Pesawat meledak beberapa saat setelah diluncurkan. (Baca: Pesawat Hipersonik China Gagal di Uji Coba Kedua)

Sumber: Defense News

 

Exit mobile version