Taiwan Selasa 26 Agustus 2014 mengatakan jet tempur merek atelah mencegat dua pesawat militer China yang melanggar wilayah udaranya empat kali. Insiden ini terjadi pada Senin 24 Agustus 2014. Pesawat Cina, diidentifikasi sebagai Yun-8 pesawat angkut akhirnya keluar dari wilayah udara Taiwan tanpa insiden setelah jet tempur Taiwan memperingatkan merek.
Mayor Jenderal Xiong Ho-ji Komandan Tempur Angkatan Udara Taiwan kepada wartawan mengatakan pesawat China menuju ke arah Laut Cina Selatan dan Filipina. Pelanggaran wilayah udara Taiwan datang seminggu setelah Pentagon mengajukan keluhan diplomatik dengan Cina tentang perlakuan jet tempur China. (baca: Flanker China Intimidasi Pesawat Intelijen Amerika)
China mengatakan kritik tidak beralasan dan pilot mempertahankan jarak aman dari pesawat AS.
