Pilot dan co-pilotnya kebingungan karena melihat melihat cahaya oranye dan merah misterius di atas Samudera Pasifik Senin 25 Agustus 2014. Cahaya aneh yang terlihat di selatan Rusia semenanjung Kamchatka terlihat selama penerbangan dari Boeing 747-8 dari Hong Kong ke Anchorage, Alaska. Sampai saat ini tidak ada penjelasan tentang kejadian itu.
Pilot Belanda JPC van Heijst menjelaskan selama lima jam dari sepuluh jam penerbangan mereka melihat kilasan cahaya seperti petir secara vertical. Setelah itu diikuti oleh cahaya merah dan oranye 20 menit kemudian. Dia mengaku terganggu dengan hal itu karena tidak ada penjelasan sama sekali.
Semula diduga cahaya itu adalah petir vertikal.Tapi kemudian kemungkinan itu dikesampingkan karena tidak laporan badai di daerah tersebut. Kemudian juga muncul teori cahaya itu dari gunung api bawah laut. Tetapi letusan seperti ini tidak pernah terjadi sebelumnya. Penjelasan lain adalah mereka yang disebabkan oleh lampu dari perahu nelayan.
Pekan lalu astronot Reid Riseman juga bingung dengan sebuah cahaya hijau yang juga misterius di lepas pantai Bangkok. Diduga lampu itu berasal dari prahu nalayan yang menggunakan lamppu LED besar untuk menarik cumi-cumi dan kehidupan laut lainnya ke permukaan.
Namun penjelasan itu juga tidak masuk akal karena setidaknya dibutuhkan 50 kapal nelayan untuk bisa membuat cahaya sebesar itu.
Sumber: Daily Mail
Comments are closed