Setelah menutup empat gerai McDonald, Rusia juga menarik whiskey dan Jack Daniesl dari toko-toko yang ada di wilayah Sverdlovsk di Ural Jumat. Alasannya uji laboratorium menunjukkan ada zat yang berbahaya bagi masyarakat.
Tetapi sejumlah pihak alasan itu jelas hanya dibuat-buat. Tujuannya adalah untuk membalas sekaligus menantang Amerika yang telah memberikan sanksi kepada Rusia terkait krisis Ukraina.
Kepala layanan perlindungan konsumen lokal Natalia Lukyantseva kepada Itar-Tass Kamis 21 Agustus mengatakan sebelumnya, whiskey telah dijual di toko-toko di Yekaterinburg. (baca: Balas Amerika, Rusia Tutup 4 McDonald di Moskow)
Sementara lexander Gorelin – wakil dari perusahaan Brown Forman Rus yang mewakili produk Jack Daniel di Rusia membantah minuman itu mengandung zat berbahaya. Jack Daniel hanya mengandung gula dan madu. Ia menyalahkan Rospotrebnadzor daerah yang mengira minuman keras untuk whiskey selama tes kualifikasi.
Sementara itu, manajer toko telah diperintahkan untuk menarik minuman beralkohol tersebut mulai 22 Agustus 2014.
Baik Jack Daniel Tennessee whiskey atau whiskey merek Bourbon sesuai dengan standar yang ditetapkan, kata para ahli. Sebuah batch botol whiskey ditemukan dengan tidak menyebutkan sesuai dengan norma-norma sanitasi pada label melanggar hukum yang ada, kata mereka.
Sumber: ITAR TASS
Comments are closed.