Indian Air Force (IAF) akan membeli satu lagi Lockheed Martin C 130J Super Hercules. Kontrak terpisah dengan 12 pesawat sejenis yang lain ini untuk mengganti satu pesawta yang kecelakaan pada Maret 2014 lalu. Komandan IAF, Marsekal Udara Arup Raha, mengatakan kepada Strategic magazine dalam sebuah wawancara mengatakan “Induksi C-130J seperti pesawat angkut berat Boeing C-17 Globemaster III telah membawa sebuah pergeseran paradigma dalam kemampuan airlift kami “.
IAF awalnya mengakuisisi enam C-130J, dan lebih dari 3,5 tahun pesawat telah memainkan peran yang sangat signifikan dalam penanggulangan bencana, menetapkan standar global. Mengakui ini, kepala udara mengatakan bahwa enam C-130J yang tiba pada tahun 2016 dan akan dikerahkan di India timur. Adapun pesawat yang jatuh selama latihan taktis di dekat ibukota India, katanya akan diganti dengan pembelian baru.
“C-130J telah muncul sebagai kekuatan penting bagi Operasi Khusus, selain digunakan untuk tugas-tugas yang bervariasi. Kami berharap untuk memiliki lebih dari platform ini karena kami mendapatkan lebih banyak pengalaman dalam pemanfaatannya dan memperluas peran mereka, “katanya, tanpa mendefinisikan angka dan jadwal.
IAF memang membutuhkan banyak pesawat tempur dan transportasi, tapi berapa banyak dan kapan akan tergantung pada ketersediaan dana. Adapun enam C-17 telah dikirim dan sisanya empat dari sepuluh yang ada sejauh ini jatuh tempo dalam empat bulan ke depan pada akhir-2014.
Sumber: One India