Site icon

3 Hari, 35 Serangan, 90 Target ISIS Hancur

An F/A-18 Super Hornet with VFA-213 stands ready on the flight deck of George H.W. Bush. (Photo: Mass Communication Specialist Second Class Joshua K. Horton)

Pesawat AS telah melakukan 35 serangan udara terhadap militan Negara Islam di Irak selama tiga hari terakhir dan menghancurkan lebih dari 90 target. Pentagon, Senin 18 Agustus 2014 waktu Washington mengatakan tiga hari terakhir serangan paling intensif AS membombardir posisi IS sejak mereka mulai pada tanggal 8 Agustus.

“Serangan ini melibatkan drone, jet tempur, hingga pembom untuk menghancurkan sejumlah target milik ISIS,” kata juru bicara Pentagon Laksamana John Kirby. “Secara keseluruhan, kami menghancurkan lebih dari 90 target, termasuk berbagai kendaraan, peralatan dan posisi pertempuran,” tambahnya dalam sebuah pernyataan.

“Pasukan Irak telah menguasai bendungan dan bekerja untuk memperluas wilayah kendali mereka.” Pesawat-pesawat tempur Amerika dan drone dilakukan 15 serangan udara pada Senin saja. Pada hari itu jet tempur, pengebom dan pesawat tak berawak menghancurkan sembilan posisi Negara Islam dan delapan kendaraan di sekitar bendungan Mosul, di mana pemberontak yang memerangi pasukan Kurdi. Menteri Pertahanan AS Chuck Hagel mengatakan pasukan AS siap untuk menggelar misi lebih luas untuk terus menghancurkan ISIS.

Sumber: Times of India

Exit mobile version