Pangkalan utama pemberontak Donetsk di Ukraina timur dihantam serangan udara oleh militer Ukraina. Tidak ada korban jiwa dalam serangan yang digelar Rabu 6 Agustus 2014 tersebut.
Belum ada kepastian tentang pelaku serangan itu, tetapi pasukan Ukraina memperketat cengkeramnya pada kota berpenduduk satu juta jiwa tersebut. “Distrik Kalaininsky dihantam serangan udara Selasa malam, tidak ada korban sipil,” kata dewan kota itu dalam satu pernyataan. Dia menambahkan terdapat bekas ledakan bom dengan diameter sekitar 1,5 meter di tengah jalan..
Satu pipa gas di jalan itu juga hancur di permukiman penduduk sementara para teknisi sedang berloka karya ketika satu bom lainnya meledak, kata dewan itu.
Ini adalah serangan udara pertama di Donetsk sejak pasukan Ukraina membom bandara kota itu, Mei. Pada Rabu, juru bicara operasi Ukraina di daerah timur, Oleksiy Dmitrashkivsky mengemukakan kepada AFP, “Serangan ditingkatkan sekitar Donetsk, Lugansk dan Corlivka,” pangkalan-pangkalan utama pemberontak, dan menambahkan pasukan Ukraina sedang “bersiap bagi pembebasan kota-kota ini.” Tiga warga sipil Selasa malam di tengah-tengah serangan ke daerah-daerah pinggiran Donetsk, kata dewan kota itu. Ini termasuk dua orang tewas yang telah diumumkan Selasa petang.
Lugansk, kota utama kedua yang dikuasai pemberontak, juga ditembaki dan masih tanpa listrik,tidak ada sir minum dan bahan bakar minyak, dengan pasokan pangan menipis, kata pihak berwenang lokal di sana.
