
Para pilot Eurofighter angkatan udara Spanyol tewas ketika pesawat tempurnya jatuh di Morón, dekat pangkalan udara Seville pada tanggal 9 Juni 2014 waktu setempat.
Kementerian Pertahanan Spanyol merilis pilot tersebut bernama Capt Fernando Lluna Carrascosa (30) yang sudah memiliki pengalaman 600 jam terbang bersama Eurofighter. Penyebab kecelakaan itu masih dicari. Salah satu pesawat paling canggih di dunia tersebut jatuh ketika sudah mendekat daratan dan bersiap untuk mendarat tersebut. Pesawat berasal dari Wing ke-11 yang merupakan rumah dari Skadron 111 dan 113. Wing ini memiliki 35 Eurofighters kursi tunggal dan 11 dua kursi untuk pelatihan.
Kecelakaan yang melibatkan pesawat ini adalah yang kedua setelah pilot Angkatan Udara Kerajaan Saudi Arabia jug tewas dalam kecelakaan saat latihan pada Agustus 2010. Hanya ada dua kematian yang melibatkan pesawat yang telah diproduksi hingga 406 unit di enam angkatan udara dan telah memiliki jam terbang hingga 240.000 jam di seluruh dunia.
Sumber: Flightglobal
Comments are closed.