Lockheed Martin Corp penyedia utama teknologi informasi untuk pemerintah AS dan Pentagon mengakui serangan hacker kepada mereka terus meningkat dari waktu ke waktu. Sejak 2007 hingga 2014 peningkatan terhadap serangan jaringan computer mereka bahkan mencapai empat kali lipat.
Perusahana pembuat senjata telah mengidentifikasi 43 organisasi berbeda yang secara aktif menargetkan jaringan Lockheed tahun ini. Dan jumlah itu meningkat dari tahun sebelumnya. Chandra McMahon , Wakil Presiden untuk pasar komersial pada sistem informasi bisnis Lockheed mengatakan pada 2007 terdapat 10 kelompok yang berupaya membobol jaringan computer. Sementara pada 2010 menjadi 28. Dan saat ini sudah 43 kelompok.
Lockheed dan pembuat senjata AS lainnya memang sering menjadi sasaran kelompok-kelompok penjahat dunia maya untuk membongkar informasi rahasia mereka. Laporan intelijen AS telah dikutip serangan yang dilancarkan oleh kelompok-kelompok di Iran , China , Rusia dan Korea Utara. Lockheed menolak berkomentar pada setiap spesifik tentang kampanye telah diidentifikasi.
Ditambahkan delapan dari 10 kelompok yang teridentifikasi melakukan serangan saat ini masih aktif. Sementara enam dari mereka sedang dilacak oleh biro cyber AS.
Lockheed menyediakan berbagai layanan cyber untuk militer AS dan badan-badan pemerintah lainnya , serta perusahaan-perusahaan energi , utilitas dan perusahaan infrastruktur penting lainnya .
Hacker menggunakan beberapa teknik dan taktik awalnya ditargetkan pada pembuat senjata AS terhadap perusahaan di sektor lain untuk mencuri data, mengganggu jaringan dan bahkan merusak peralatan , kata McMahon .
Lockheed mengatakan pihaknya melihat peningkatan minat di antara perusahaan sektor swasta dalam beefing keamanan mereka mengingat meningkatnya jumlah serangan pada jaringan komputer AS .
Sumber: reuters
