Eurofighter telah meluncurkan sebuah paket peningkatan kemampuan utama untuk pesawat tempur Typhoon. Program yang ini akan dipamerkan pada Berlin Air Show 2014 nanti.
Paket upgrade diyakini akan menjadikan amukan si topan badai akan lebih dahsyat. Peningkatan kemampuan ini akan mengambil pelajaran dari operasi di Libya di mana pada perang tersebut kemampuan serangan udara ke darat menjadi hal yang sangat mutlak dibutuhkan untuk sebuah mesin tempur multirole semacam Typhoon.
Selain itu juga akan ditambah berbagai perangkat yang memudahkan pilot untuk mengubah dengan cepat mode penyerangan dari udara ke udara menjadi dari udara ke darat.
Eurofighter capability manager Paul Smith mengatakan perangkat yang dipasang ini disebut sebagai sebuah kemajuan signifikan dari program ini sehinga kemampuan serangan udara dan darat Thyphoon akan sama-sama tangguh.
” Paket ini juga membuka jalan bagi Eurofighter untuk menyebarkan penyerangan bagi target-target penting yang mendapat perlindungan secara ketat,” kata Smith sambil menambahkan bahwa perusahaan saat ini sedang melakukan tes integrasi dan penerbangan dari rudal Storm Shadow .
CEO Eurofighter Alberto Gutierrez mengatakan penanmbahan kemampuan yang disebut dengan paket P1Eb sangat penting yang menjadi bagian dari evolusi kemampuan untuk Eurofighter menuju kondisi yang akan terus meningkat. “”Peningkatan juga diharapkan untuk memungkinkan pilot untuk mulus transisi antara mode serangan udara – ke-udara ke udara – ke-darat . ”
Paket ini juga mengintegrasikan rudal udara-ke – udara rudal Meteor ( BVRAAM ) yang mampu menjangkau target di luar jangkauan visual dan memiliki kecepatan rata-rata lebih tinggi dari rudal konvensional. Dan ketika dikombinasikan dengan Typhoon ternyata menjadi kekuatan yang menakutkan.
Selain itu paket itu juga mencakup suite upgrade kemampuan untuk sistem defensif, dan update terbaru untuk interoperabilitas multifungsi dan sistem distribusi.
Typhoon merupakan pesawat mesin ganda dengan sayap canard – delta . Pesawat tempur multirole yang diproduksi oleh konsorsium EADS , Alenia Aeronautica dan BAE untuk operasi penyebaran udara , termasuk pengamanan udara, dukungan perdamaian dan misi konflik tinggi di seluruh dunia. Pesawat ini telah dipesan angkatan udara Jerman, Italia, Spanyol, Austria, Arab Saudi, Oman dan Inggris .
Comments are closed