Semalam Bersama Sniper Suriah di Aleppo

Semalam Bersama Sniper Suriah di Aleppo

Tugas Malam Hari
Sniper Angkatan Darat Suriah di Aleppo/SPUTNIK/ MICHAEL ALAEDDIN
Sniper Angkatan Darat Suriah di Aleppo/SPUTNIK/ MICHAEL ALAEDDIN

Betul apa yang dikatakan komandan tadi, hanya sepuluh menit setelah kendaraan keluar ke suatu daerah yang terlihat seperti dunia yang berbeda maka kini situasi benar-benar berbeda. Tidak ada lampu, anak-anak atau denyut kehidupan sehari-hari.

Satu-satunya suara yang terdengar adalah walkie-talkie, deru pesawat dan ledakan ranjau.

“Di sini! Semua orang tahu tempat kerjanya. Anda bisa pergi ke mana pun, selama tidak membuat suara atau menggunakan cahaya. Insya Allah, kami akan membuat Anda kembali pada waktu fajar, ” kata kolonel.

Para pejuang sampai ke dua bangunan yang sudah diambil oleh militer dari milisi. Terlihat beberapa orang yang tampak lelah dan nyaris tidak terlihat sebagia tentara bahkan mirip milisi. Tidak ada persyaratan untuk memotong rambut pendek di Angkatan Darat Suriah.

“Mereka sudah berjuang selama beberapa tahun. Mereka tidak memiliki sukacita sedikitpun dalam hidup, dan jika mereka seperti itu [gaya rambut] dan itu tidak mengganggu operasi, biarkan mereka dengan gaya rambut mereka, ” kata salah satu petugas menjelaskan kepada koresponden.

Next: Pertarungan Malam Hari