ALTERNATIF
Alih-alih mengejar untuk membangun jet tempur sendiri, Israel akhir-akhir ini lebih suka secara ekstensif memodifikasi pesawat yang dibeli dari Amerika Serikat. F-15I “Thunder ” dan F-16I “Storm” keduanya menerima upgrade besar untuk mengoptimalkan mereka melayani Israel.
Kedua pesawat telah meningkatkan jangkauan dan meningkatkan avionic hingga memungkinkan Israel melakukan pertempuran secara efektif pada jarak yang sangat jauh dari basisnya.
F-15I, varian dari F-15E Strike Eagle, adalah platform serang paling penting IAF. Israel juga telah melakukan langkah-langkah untuk membuat F-35 Joint Strike Fighter lebih cocok untuk layanan Israel, termasuk modifikasi perangkat lunak canggih.
IAI terus melihat sukses besar, meskipun kurangnya proyek tempur utama. IAI telah berkembang pada pengembangan dan mengekspor komponen untuk domestik serta ekspor, termasuk amunisi dan avionik.
IAI juga telah memiliki pangsa besar ke pasar UAV baik di dalam Israel dan luar negeri.
Dan meskipun Lavi gagal, sektor pertahanan teknologi tinggi Israel telah melakukan dengan baik dan berdampak besar dalam ekonomi sipil.
Strategi kedirgantaraan Israel saat ini tergantung pada kesehatan hubungannya dengan Amerika Serikat.
Hal ini berlaku baik dari segi ketersediaan platform, dan dalam pengembangan teknologi berkelanjutan.
Untungnya bagi Israel, ada sedikit alasan untuk percaya bahwa aspek aliansi AS-Israel akan membusuk dalam waktu dekat.
