Inilah Masa Depan Angkatan Laut Rusia
Kapal selam Rusia/Sputnik

Inilah Masa Depan Angkatan Laut Rusia

SENJATA

Paket system launch (MPT-P torpedo)
Paket system launch (MPT-P torpedo)

Yang menarik proyek paling nyata di segmen kekuatan angkatan laut tidak senjata ofensif tapi defensive yakni dengan membangun anti-torpedo. Meskipun saat ini sistem Paket-NK dikembangkan hanya sebagai versi berbasis kapal. Direktur galangan kapal Admiralteyskie Verfi mengumumkan bahwa kapal selam diesel sedang dibangun di galangan kapal juga akan dilengkapi dengan anti-torpedo.

Item berikutnya dalam daftar membangun senjata untuk Angkatan Laut adalah varian modern dari SLBM Bulava, sebuah proyek yang dilakukan oleh Moscow Institute of Thermal Technology.

Bulava
Bulava

Kebutuhan untuk memperbaharui senjata utama kapal selam strategis diperlukan dengan alasan “solusi desain baru yang radikal muncul untuk meningkatkan efektivitas penggunaan senjata”. Selain itu, Bulava baru akan menjadi lebih murah.

Sistem rudal jelajah Kalibr juga akan menikmati perbaikan. Dunia memang melihat kemampuan rudal ini selama kampanye Rusia di Suriah. Menurut laporan terbaru dari pihak berwenang angkatan laut Rusia, rudal tersebut akan dipasang di kapal selam nuklir multirole Proyek 971.

Rudal Kalibr
Rudal Kalibr

Rudal jelajah canggih lainnya, bernama Zircon, yang tidak akan se-multifungsi Kalibr. Sistem ini untuk menggantikan rudal Granit era Soviet dan akan digunakan hanya untuk tujuan perang antikapal. Fitur utama dari rudal Zircon akan kecepatan hipersonik (5-6 Mach). Rudal ini harus dilepaskan oleh kapal selam canggih generasi kelima kelas Husky, kapal perusak kelas Leader dan kapal penjelajah bertenaga nuklir upgrade kelas Orlan (Project 1144). Meskipun percobaan rudal Zircon sudah mulai tetapi Rusia belum menyebutkan waktu pasti kapan rudal itu akan masuk layanan.

Salah satu pernyataan terbaru dan menarik adalah apa yang disampaikan Viktor Bursuk, Wakil Kepala Staf Angkatan Laut Rusia yang mengatakan tentang teknologi yang akan membantu kapal selam untuk menyerang benda ruang angkasa. Vice Admiral ini tidak mengungkapkan secara rinci tetapi menekankan bahwa teknologi tersebut akan menjadi salah satu prioritas utama dalam pengembangan senjata angkatan laut.