Beberapa waktu lalu ditampilkan lima kapal selam paling mematikan mili Rusia. Sebagian kapal selam merupakan desain era Uni Soviet sementara ada juga yang benar-benar desain Rusia. Dan inilah tongkrongan dari lima kapal selam paling membunuh tersebut.

Proyek 971-B Shchuka atau Bar (pelaporan NATO Akula) adalah kapal selam nuklir yang dipersenjatai dengan torpedo 40, ranjau dan 12 rudal jelajah RK-55. Pertama dikerahkan di akhir 1980-an, dapat bergerak dengan kecepatan hingga 35 knot saat terendam, memiliki kedalaman operasional maksimum 600 meter (hampir 2.000 kaki) dan daya tahan tenggelam 100 hari. Akula tetap menjadi salah satu kapal selam yang paling tenang Rusia sampai saat ini.

Proyek 877 Paltus (Kilo) adalah kapal selam serangan bertenaga diesel-listrik pertama ditugaskan pada tahun 1982.

Kelas Kilo dilengkapi dengan rudal permukaan ke udara, torpedo, ranjau dan rudal anti-kapal. Kelas ini dirancang untuk melaksanakan misi anti-pengiriman dan misi anti-kapal selam di perairan pesisir.

Proyek 636,3 Varshavyanka adalah kapal selam Kilo yang ditingkatkan. Memiliki kecepatan yang lebih tinggi, teknologi siluman canggih dan jarak tempur lebih jauh dari pendahulunya.

The improved Kilo hampir mustahil untuk bisa dideteksi ketika berada di dalam air, sehingga dijuluki oleh NATO deengan black hole. Kapal selam dipersenjatai dengan torpedo, ranjau dan rudal jelajah Kalibr 3M54.

Kapal Selam Kelas Borei (Proyek 955) adalah salah satu dari dua platform yang dirancang sejak akhir Perang Dingin. Merupakan kapal selam rudal balistik bertenaga nuklir yang dirancang untuk menggantikan Kelas Typhoon Rusia, Delta III dan Delta IV dan dimaksudkan untuk menjadi tulang punggung penangkal nuklir maritim Rusia.

Yuri Dolgoruky (Proyek 955) dan kapal lainnya Proyek 955 dilengkapi dengan 16 rudal balistik RSM-56 Bulava dengan jangkauan 8.000 kilometer (hampir 5.000 mil). Setiap Bulava SLBM dilengkapi sampai sepuluh hulu ledak termonuklir.
Sumber: Sputnik