Rusia membantah tegas tidak mengirimkan jet tempur ke Suriah untuk melakukan serangan pada posisi ISIS. Tetapi foto yang beredar menunjukkan jet tempur dan drone milik Angkatan Udara Rusia telah beroperasi di langit Suriah.
Foto yang beredar ini membuktikan pesawat tempur MiG dan Sukhoi milik Rusia. Foto diambil dalam beberapa hari terakhir dan ini membuktikan bahwa pasukan pasukan ekspedisi Rusia telah tiba di negara itu dan mulai terbang dari sebuah pangkalan udara Assad dikendalikan dekat Damaskus seperti yang dilaporkan oleh beberapa media Israel.
Selama hari terakhir, Flightradar24.com telah mendeteksi beberapa penerbangan dari Angkatan Udara Rusia (meskipun pendaftaran menunjukkan kode FR24 yang merupakan kode Suriah). Pesawat angkut il- 76 (tertangkap dengan mode-S transponder) ke dan dari Damaskus menggunakan radio callsign “Manny 6”, kemungkinan besar mendukung penyebaran pasukan ekspedisi Rusia.
Laporan terbaru mengklaim Rusia sedang dalam pembicaraan untuk menjual Damaskus beberapa MiG-29 tetapi rumor yang disangkal oleh CEO MiG Sergei Korotkov.
Jika gambar-gambar ini benar maka detasemen Rusia telah membawa beberapa jenis peawat seperti Su-34, MiG-29 dan Su-27 serta UAV Pchela 1T.
Sebelumnya muncul laporan dari outlet berita Israel YNet yang menyatakan Rusia akan mengirim sejumlah jet tempur ke Suriah untuk membantuk pemerintah Suriah melawan ISIS. Pasukan akan ditempatkan di pangkalan dekat Damaskus. Tetapi Kremlin melalui juru bicaranya membantah kabar tersebut.
Sumber: The Aviationist
