MV-22 Osprey Korps Marinir AS (USMC) untuk pertama kali telah melakukan pengisian bahan bakar dalam penerbangan dari pesawat tanker KC-10 Angkatan Udara AS . Pengisian dilakukan sebagai bagian dari Cobra Gold 2015, yang melibatkan lima MV-22 Osprey.
Pesawat terbang lebih dari 2,200nm dalam perjalanan dari Pangkalan Udara Clark, Filipina ke Utapao Royal Thai Navy Airfield di Thailand. Selama proses ini, pesawat KC-10 mensuplai £ 40.000 bahan bakar di penerbangan. 1st Marine Aircraft Wing Marine Medium-tilt Rotor Squadron 265 Kapten Victor Bockman seperti dikutip Naval-technology.com Senin (24/02/2015) mengatakan “Penerbangan ini adalah sukses besar karena berbagai alasan. Bukan hanya kita melakukan dua refuels udara, tapi kami secara efektif memamerkan kemampuan MV-22 yang diperluas dan kemampuannya untuk terbang dalam rentang keseluruhan dari Komando Pasifik.”
Menurut Bockman, marinir melakukan operasi evakuasi non-kombatan, pelatihan bilateral dengan Angkatan Udara Thailand dan pelatihan dukungan tempur, serta beberapa operasi pengiriman udara.
Mengomentari KC-10, Bockman menambahkan: “Ini adalah platform yang sangat mampu yang dapat menyimpan lebih banyak bahan bakar daripada C-130. KC-10 juga bertindak sebagai relay radio dan mengendalikan komunikasi sepanjang penerbangan.”
Cobra Gold merupakan latihan tahunan yang dirancang untuk memajukan keamanan regional, meningkatkan kerjasama dengan negara-negara mitra dan mencari solusi yang efektif terhadap tantangan umum.
