MOSKOW: Dua batalyon rudal dari Distrik Militer Pusat Rusia akan menguji meluncurkan sejumlah rudal balistik taktis Iskander-M selama latihan di Rusia selatan Maret 2015, ujar juru bicara CMD Kolonel Yaroslav Roshupkin, Kamis (15/01/2015).
“Pada awal Maret, setelah selesai pelatihan militer, unit ukuran penuh akan mengambil bagian dalam latihan tempur meluncurkan pada kisaran pengujian Kapustin Yar,” kata Roshupkin.
Juru bicara itu menambahkan bahwa dua Batalyon rudal telah tiba di kisaran pengujian di Astrakhan Daerah untuk menjalani kursus komando dan pelatihan kontrol Iskander-M menjelang latihan. Unit ini menerima Iskander-M November 2014 lalu.
Setelah latihan taktis, pasukan rudal diharapkan untuk kembali ke home base mereka di Orenburg , yang dilengkapi dengan infrastruktur yang diperlukan untuk kompleks Iskander-M, kata Roshupkin.
Juga dikenal sebagai SS-26 Stone, Iskander adalah sistem serangan rudal yang kuat dengan “quasi-balistik” Kemampuan digunakan oleh Angkatan Darat Rusia. Rudal memiliki jangkauan 400 km (250 mil) dan dilaporkan dapat membawa hulu ledak konvensional dan nuklir.
Pengujian sistem telah berhasil dilakukan pada tahun 2007 dan diberikan oleh Mashinostroyenia perusahaan industri militer di bawah kontrak 2011 dengan Kementerian Pertahanan Rusia.
