Pakistan marah-marah karena tanpa drone Amerika Serikat melakukan serangan di Wilayah Suku Waziristan Utara, yang menewaskan sedikitnya delapan orang. Beberapa sumber keamanan mengatakan pesawat mata-mata milik AS menembakkan rudal ke satu rumah di Daerah Datta Khel di Waziristan Utara pada Rabu pagi.
Beberapa laporan menyatakan mereka yang tewas adalah gerilyawan Uzbekistan. “Pemerintah Pakistan mengutuk peristiwa serangan drone AS yang dilancarkan di Datta Khel, Waziristan Utara, Rabu (24 September),” kata Kementerian Luar Negeri di Islamabad, sebagaimana dilaporkan Xinhua.
Pakistan wajar marah karena serangan semacam itu jelas menginjak-injak integritas dan kedaulatan mereka sebagai negara merdeka. Meski sebenarnya pemerintah juga sedang berperang dengan gerilyawan yang diserang Amerika tersebut. Pemerintah Pakistan, katanya, percaya bahwa dengan tindakan tegas yang sedang dilancarkan terhadap anasir teror di Waziristan Utara, tak perlu ada serangan semacam itu.”Oleh karena itu, kami mendesak dihentikannya serangan semacam itu,” kata Kementerian Luar Negeri tersebut.
Beberapa kelompok gerilyawan bersembunyi di wilayah itu, tempat personel militer Islamabad melancarkan serangan besar. Selama beberapa bulan terjadi ketegangan dalam serangan pesawat tanpa awak di Waziristan Utara, namun serangan tersebut dilancarkan saat militer Pakistan melancarkan operasi militer pada Juli.
Comments are closed.